Jelang Bulan Ramadhan 1443 H yang sudah tinggal menunggu hari saja relawan gerak peduli Tanmia Foundation mengirimkan paket ekspedisi pendidikan dan pakaian ke pedalaman Nusa Tenggara Timur ( Selasa, 8 Maret 2022 ).
Sebanyak 1 ton lebih ekspedisi yang berisi paket buku ajar pendidikan dan pakaian dikirimkan menuju 2 lokasi tujuan yang berbeda, pertama yakni ditujukan ke Kolong Lembor Manggarai Barat yang berada di Pulau Flores dan kedua, OeUe So’e Kabupaten Timor Tengah Selatan yang berada di Pulau Timor. Keduanya berada di dua lokasi yang berbeda dan merupakan dua daratan yang berada di wilayah daratan pulau terbesar di Nusa Tenggara Timur.
“Ada sebanyak 34 paket karton buku ajar ini sudah masuk proses sortir dan masih relevan sesuai kurikulum ajar sekolah. Ada ratusan eksemplar dengan berbagai jenis buku dan materi seperti buku ajar pendidikan akhlaq, ibadah dan fikih serta pelajaran umum MIPA”, jelas Ustadz Kamil selaku kordinator relawan Tanmia Peduli.
Pengiriman paket buku ajar pendidikan ke pedalaman adalah bagian solusi untuk sekolah-sekolah penyelenggara pendidikan dimana buku teks menjadi salah satu faktor komponen suksesnya belajar mengajar di daerah-daerah yang saat ini masih terbatas dari beberapa akses terutamanya akses digital jaringan komunikasi dan jangkauan transportasi. Sehingga buku ajar menjadi prioritas utama dalam rangka suksesnya kegiatan pendidikan di pedalaman.
Proses sortir buku-buku ajar ini memenuhi kriteria yang masih relevan dan memiliki peran yang penting dalam kegiatan belajar mengajar. Apalagi bergantungnya terhadap buku teks di daerah pedalaman sangat dominan selama ini karena kegiatan belajar-mengajar dari situ berlangsung. Dengan kata lain, buku itu berguna untuk menyampaikan materi kurikulum pada siswa peserta didik.
Keberadaan buku teks dalam pembelajaran juga begitu penting sehingga diprioritaskan dan dimanfaatkan sebagai pendamping siswa untuk belajar. Untuk di daerah pedalaman biasanya, jarak sekolah dan siswa serta guru saling berjauhan juga akses kemudahan seperti jalan, transportasi, fotocopy dan alat jaringan komunikasi tidak serta merta ada dan dekat untuk dijangkau.
Boleh dikatakan tanpa buku fisik semacam teks, siswa akan kesulitan dalam belajar, baik di dalam kelas maupun secara mandiri. Jadi, buku tersebut dapat dikatakan sebagai pegangan utama peserta didik, baik dari jenjang apapun. Ia juga disebut teman pendamping sehari-hari ketika Guru atau pendidik sangat terbatas dan hanya hari-hari tertentu mereka datang bahkan untuk di pedalaman tertentu kadang Guru sama sekali tidak ada sama sekali.
Tidak hanya digunakan oleh siswa peserta didik, buku teks juga digunakan oleh pendidik. Para tenaga pendidik memerlukan buku tersebut sebagai silabus. Ditambah lagi, buku tersebut memberikan panduan instruksional kepada pendidik untuk memudahkan mereka dalam mengajar, apabila tidak terdapat silabus. Oleh karena itu, buku ajar jenis ini juga sangat diperlukan oleh para pendidik baik di belahan pelosok nusantara.
Memang banyak sisi kelebihan dan kemudahan alasan kemudahan untuk dunia digital apalagi dalam proses browsing pencarian cepat buku berformat digital sangatlah membantu. Buku dalam format digital juga sangat mudah didistribusikan dan juga murah. Tetapi akan mudah juga lenyap hilang seketika bila sistem itu error atupun rusak apalagi untuk di daerah pedalaman yang sikon selalu berubah sewaktu-waktu diluar perkiraan ideal.
Kepedulian akan nasib pendidikan di daerah-daerah pedalaman nusantara menjadi salah satu bagian perhatian khusus dan unik tersendiri. Perhatian yang akan membawa pada tingkat kebahagiaan dan kepuasaan batin tersendiri. Semoga menjadi jariyah kebaikan yang tak terputus dan menjadi lautan ilmu yang menjadi emas berharga dalam mewujudkan generasi penerus bangsa dalam keshalihan.
Disaat yang sama di perkotaan masa hiruk pikuknya serba digital yang serba canggih dan modern tetapi disaat yang sama masih ada yang masih bergantung pada buku biasa ( analog ). Singkatnya, ada kelebihan buku analog yang tidak dapat diberikan oleh buku berformat digital. Ada seni dan rasa yang tidak akan pernah tergantikan sebagai hadiah kepeduliaan dan perhatian. Barakallahufiekum.
Ali Azmi
Relawan Tanmia