Tidak sama penghuni Surga dengan penghuni Neraka

3,165 Views

Judul artikel ini merupakan penggalan makna ayat 18 dari surat ke 59, Al-Hasyr namanya, yang menyatakan bahwa tidak lah sama antara penghuni Surga dengan penghuni Neraka, ayat ini sekilas memberitahu kita semua bahwa Neraka dan Surga adalah ciptaanNya, keduanya adalah tempat yang berbeda serta fasilitas dan tawaran kenikmatannya juga beda, dari ayat – ayat dan hadits Nabi shallahu alaihi wa sallam, secara detail disebutkan perbedaan itu, maka orang – orang yang cerdik akan melihat jelas perbedaan itu lalu mengambil pilihan yang tepat, dengan melaksanakan jalan yang menghantarkan mereka ke surga tersebut, sungguh beruntung orang yang telah menentukan pilihan yang benar.

Berikut ini kami sebutkan sedikit perbedaan yang disebutkan di dalam Al Quran atau Sunnah tentang perbedaan keduanya.

Pakaiannya BEDA

a. Pakaian Ahli Surga

عَالِيَهُمْ ثِيَابُ سُنْدُسٍ خُضْرٌ وَإِسْتَبْرَقٌ ۖ وَحُلُّوا أَسَاوِرَ مِنْ فِضَّةٍ وَسَقَاهُمْ رَبُّهُمْ شَرَابًا طَهُورًا

Mereka memakai pakaian sutera halus yang hijau dan sutera tebal dan dipakaikan kepada mereka gelang terbuat dari perak, dan Tuhan memberikan kepada mereka minuman yang bersih (QS Al Insan: 21).

جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا يُحَلَّوْنَ فِيهَا مِنْ أَسَاوِرَ مِنْ ذَهَبٍ وَلُؤْلُؤًا ۖوَلِبَاسُهُمْ فِيهَا حَرِيرٌ

(Bagi mereka) surga `Adn, mereka masuk ke dalamnya, di dalamnya mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas, dan dengan mutiara, dan pakaian mereka di dalamnya adalah sutera. (QS Fathir: 33).

b. Pakaian Ahli NERAKA

فَالَّذِينَ كَفَرُوا قُطِّعَتْ لَهُمْ ثِيَابٌ مِنْ نَارٍ يُصَبُّ مِنْ فَوْقِ رُءُوسِهِمُ الْحَمِيمُ

Maka orang kafir akan dibuatkan untuk mereka pakaian-pakaian dari api neraka. Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala mereka. (QS Al Hajj: 19).

وَتَرَى الْمُجْرِمِينَ يَوْمَئِذٍ مُقَرَّنِينَ فِي الْأَصْفَادِ (49) سَرَابِيلُهُمْ مِنْ قَطِرَانٍ وَتَغْشَى وُجُوهَهُمُ النَّارُ (50)

Dan kamu akan melihat orang-orang yang berdosa pada hari itu diikat bersama-sama dengan belenggu, Pakaian mereka adalah dari pelangkin (ter) dan muka mereka ditutup oleh api neraka, (QS. 14:50).

Makanan dan minumannya BEDA

a. Makanan Ahli surga

“Di dalam surga itu mereka diberi minum (segelas minuman) yang campurannya adalah jahe. (Yang didatangkan dari) sebuah mata air surga yang dinamakan Salsabila.” (QS Al-Insan: 17-18).

“Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam naungan (yang teduh) dan (di sekitar) mata air-mata air. Dan (mendapat) buah-buahan dari (macam-macam) yang mereka inginkan. (Dikatakan kepada mereka). ‘Makan dan minumlah kalian dengan enak karena apa yang pernah kalian perbuat.” (QS Al-Mursalat: 41-43).

“Dan Kami beri mereka tambahan dengan buah-buahan dan daging dari segala jenis yang mereka inginkan.” (QS Ath-Thuur: 22).

Di sana ada sungai-sungai yang airnya tidak payau, dan sungai-sungai air susu yang tidak berubah rasanya, dan sungai-sungai khamar yang lezat rasanya bagi peminumnya, Dan sungai-sungai madu yang murni. (QS.Muhammad:15).

b. Makanan penghuni neraka

– Buah Zaqum
“Sungguh pohon zaqqum itu adalah makanan bagi orang-orang yang berbuat dosa. Rasanya seperti lelehan logam yang mendidih di dalam perut, seperti air mendidih yang amat panas.” (QS Adhukhan: 43-46).

– Hamim
Orang-orang kafir dan musyrik itu akan memakan sebagian dari buah pohon zaqum itu. Namun tidak menjadikan mereka kenyang. Kemudian orang-orang kafir itu akan mendapatkan hamim; minuman air mendidih yang sangat panas.” (QS Ashaffat: 66-67).

– Dhari’
“Mereka tidak akan mendapat makanan selain dari pohon yang berduri (Dhari). Yang tidak menggemukan dan tidak pula menghilangkan lapar.” (QS Al Ghasiyah: 6-7).

– Ghislin
“Maka tiada seorang teman pun baginya pada hari ini, di sini. Tiada pula makanan sedikit pun (baginya) kecuali dari ghislin (nanah penghuni neraka). Tidak ada yang memakannya kecuali orang-orang yang berdosa.” (QS Al Haaqqah : 35-37).

Tempat duduknya juga BEDA

a. Tempat duduk penghuni surga

“Mereka bertelekan (duduk dengan santai) di atas permadani yang sebelah dalamnya terbuat dari sutra yang tebal. Dan buah-buahan di kedua surga itu dapat (dipetik) dari dekat.” (QS. Ar-Rahmaan: 54).

“Di atas sofa bertahtakan emas dan permata. mereka bersandar di atasnya, berhadap-hadapan.” (QS. Al-Waaqia’ah:15-16).

“Mereka bersandar pada bantal yang berwarna hijau dan permadani yang sangat indah.” (QS. Ar-Rahmaan: 76).

b. Tempat duduk Ahli NERAKA

“Dan kamu akan melihat orang-orang yang berdosa pada hari itu diikat bersama-sama dengan belenggu, Pakaian mereka adalah dari pelangkin (ter) dan muka mereka ditutup oleh api neraka, (QS. 14:50).

ketika belenggu dan rantai dipasang di leher mereka, seraya mereka diseret, ke dalam air yang sangat panas, kemudian mereka dibakar dalam api (QS Al Mukmin 71-72).

Salam sambutan mereka juga BEDA

a. 1. Salam Orang Mukmin Diantara Mereka

دَعْوَاهُمْ فِيهَا سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَتَحِيَّتُهُمْ فِيهَا سَلاَمٌ
Doa mereka di dalamnya ialah, Maha Suci Engkau, ya Tuhan kami, dan salam penghormatan mereka ialah “salam sejahtera”. (QS.Yunus:10).

2. Salam Malaikat Kepada Orang Mukmin

وَقَالَ لَهُمْ خَزَنَتُهَا سَلَامٌ عَلَيْكُمْ طِبْتُمْ فَادْخُلُوهَا خَالِدِينَ

“Penjaga-penjaganya berkata kepada mereka, “Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu, berbahagialah kamu! Maka masuklah, kamu kekal di dalamnya.” (QS.Az-Zumar:73).

3. Salam Allah kepada Hamba-Nya

سَلَامٌ قَوْلاً مِن رَّبٍّ رَّحِيمٍ

“(Kepada mereka dikatakan), “Salam,” sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.” (QS.Yasiin:58).

b. Salam dan sambutan di Neraka

Pada hari mereka didorong ke neraka Jahannam dengan sekuat-kuatnya.
(Dikatakan kepada mereka): “Inilah neraka yang dahulu kamu selalu mendustakannya”. (QS Athuur : 13-14).

Lalu diperintahkan malaikat penjaga neraka: “Tangkaplah orang yang berdosa itu serta belenggulah dia, Kemudian bakarlah dia di dalam neraka Jahiim, Selain dari itu, masukkanlah dia dalam (lingkaran) rantai besi yang ukuran panjangnya tujuh puluh hasta, (dengan membelitkannya ke badannya)! (QS Alhaaqqah: 30-32).

Mudah – mudahan Allah memberikan kepada kita istiqamah sehingga wafat dalam ketaatan dan kebaikan.

No comments

“Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: “Sesungguhnya aku Termasuk orang-orang yang menyerah diri?”       (Q.S. Fushilat : 33)

Mailing form

    Kontak Kami

    Jl. Kranggan Wetan No.11, RT.1/RW.5, Jatirangga, Jatisampurna, Kota Bks, Jawa Barat 17434

    0852-1510-0250

    info@tanmia.or.id

    × Ahlan, Selamat Datang!