Tragedi Banjir Aceh Tamiang: 111 Rumah di Rimba Sawang Hanyut Terbawa Arus
Desa Rimba Sawang: Titik Terparah Dampak Banjir
Sebuah pemandangan memilukan terlihat saat tim relawan mengunjungi Desa Rimba Sawang, Kecamatan Tenggulun, Kabupaten Aceh Tamiang pada 24 Desember 2025. Desa yang terletak di perbukitan tengah hamparan perkebunan sawit ini menjadi salah satu wilayah paling terdampak akibat banjir besar yang melanda kawasan tersebut.
Meskipun lokasinya cukup jauh dari jalan lintas Medan-Banda Aceh, dampak banjir di sini sangat masif. Hingga saat ini, beberapa dusun di Desa Rimba Sawang masih terisolir akibat akses yang terputus.

Data Kerusakan: 111 Rumah Hilang Dibawa Banjir
Dalam pertemuan singkat dengan Datok Penghulu (Kepala Desa) Rimba Sawang, Sayyid Arrajali Al Habsi, terungkap data kerusakan yang sangat memprihatinkan. Desa ini kini ditetapkan sebagai zona merah oleh pemerintah karena tingkat kerusakannya yang ekstrem.
Berikut adalah rincian kerusakan bangunan akibat terjangan banjir:
-
Rumah Hilang/Hanyut: 111 unit
-
Rusak Berat: 54 unit
-
Rusak Sedang: 47 unit
-
Rusak Ringan: 54 unit
Ketinggian air banjir dilaporkan mencapai 7 meter dan merendam pemukiman selama sepekan penuh. Beruntung, keberadaan bukit di sekitar desa menjadi penyelamat bagi warga untuk mengevakuasi diri saat air mulai naik dengan cepat.

Kondisi Terkini Pengungsi dan Penyaluran Bantuan
Meski air telah surut di beberapa titik, penderitaan warga belum berakhir. Hingga hari ini, banyak warga yang masih bertahan di tenda-tenda darurat di pinggir jalan. Kondisi diperparah dengan:
-
Aliran listrik yang masih padam total.
-
Krisis bahan makanan karena akses logistik yang sulit.
-
Kehilangan tempat tinggal bagi ratusan kepala keluarga.

Merespons kondisi tersebut, relawan telah menyalurkan bantuan logistik darurat berupa 1,5 ton beras, 300 kg gula, dan 300 kg minyak goreng. Datok Sayyid Arrajali Al Habsi menyampaikan apresiasi mendalam kepada para donatur yang telah peduli terhadap nasib korban banjir di Rimba Sawang.
Mari terus kirimkan doa dan dukungan terbaik kita untuk saudara-saudara kita di Aceh Tamiang yang tengah berjuang bangkit pasca bencana banjir ini.

Relawan Tanmia





















